Minggu, 07 Juni 2015

Bismilahirohmannirohim.
"if the indicator of wealthness is happiness, i am sure i was the richest guy in this world."
Ada yang salah dengan kalimat diatas.Kalimat ini aku buat dipostinganku sebelumnya,13Mei 2015. Kalimat hanya menunjukan bahwa aku bukan orang ynag bersyukur. seharusnya aku menjadi seseorang yang pandai bersyukur walau dihadapkan pada berbagai macam situasi dan kondisi atau cobaan yang Ia berikan.
I am happy and Alhamdolillah for whatever You do to me. :)

Terpanah kembali

"Mirror-mirror on the wall, who is the happiest person in the world?" ... Kamu tidak akan pernah tahu bagaimana rasanya. Kamu tida...