Sabtu, 06 September 2008

Story at Ramadhan (3)

Asslmkm ...
Sudah jam 4 sore sudah waktunya hy keluar kantor.
Hari ketiga puasa ini menurut hy biasa2 saja. sebelumnya hy punya niat tuk magrib dan buka puasa di masjid kemarin, tetapi Pas hy nongkrong di Jalan, pas Metro mini L.Bulus Blok M lewat.Ya udah hy langsung naik.
pas hy turun di terminal, pas angkot p.labu-ciputat lewat. Jadi Perjalan pulang hy lancar-lancar saja.

Tiba dirumah ... keponakan hy yang kelas 3 SD Heran."kok Om Iyang pulangnya cepet siyyy ..." .hihi ... mungkin iya juga, soalnya hy biasanya pulang lewat/pas magrib.

Story at Ramadhan (2)

Hari kedua hy di bulan puasa
(cerita pas pulang kerja)

Jam sudah menunjukan 2:30. "sst ... ssst ... udah jam setengah tiga rum". Arum said "eeehhh ... seneng, seneng".

Hari kedua ini, puasa hy di ganggu dengan virus infulenza yang bersarang di dalam tubuh hy. Entah mengapa ??? hy tak tahu.

Padahal Jam 4-Teng sudah lewat tapi hy masih belum selesai beres2 mejanya.Akhirnya jam 4:15 hy selsai dan hy langsung ngacir tuk nongkrongin metro mini lebak bulus blokM.15 menit sudah berlalu semenjak hy nongkrong di pinggir jalan, tetapi Bis metro mini plebakbulus blokm tak kunjung tiba.Padahal niat hy hari kedua ini ingin cepat-cepat tiba tuk berbuka dan sholat magrib di rumah.uuuuuhhh ... kesel!(padahal sedang puasa), tanpa berfikir dingin hy langsung meluncur menuju kantor hy lagi dengan niat tuk menunggu magrib dan buka di kantor. Baru 20 langkah dari titik point hy berdiri, terbesit tuk mengambil Angkutan yang selalu lewat didepan mata hy yaitu Metro mini jurusan P.Labu-Blok M.YO! akhirnya hy meluncur di aspal yang menghangat menuju Lampu merah Fatmawati dengan maksud sesampainya disana hy lanjutkan lagi dengan angkot P.Labu Ciputat.

Tetap ... getaran mesin bis mini bikin hy mengantuk. B The way ... temen2 tau ga siy kenapa kita selalu mengantuk jika didalam bis.hy pernah baca suatu artikel, katanya getaran bis itu sama seperti getaran dan detak jantung ibu waktu kita masih ada didalam kandungan ibu.

Kembali ke kisah hy ..., waktu sudah menunjukan jam 5:40. 300 meter lagi hy sampai di lampu merah fatmawati, tapi 15 menit lagi waktunya magrib.hy sudah rasa gelisah, tapi suara puji-pujian Allah SWT makin terdengar keras.hy sadar bahwa magrib kan segera tiba, tapi hy sadr pula berarti masjid tak jauh dari tempat hy duduk didalam bis.Benar saja Masjid di pinggir jalan Fatmawati mentereng dengan putihnya berdiri seakan mengajak hy tuk singgah di rumah ALLAh SWT.

Akhirnya hy turun dan langsung berlari kecil tuk memasuki Masjid. Penjaga Sepatu dan sandal mengajak dan memberitahu hy agar segera masuk karena lima menit lagi Magrib kan tiba.Pas hy masuk ternyata disana sudah disediakan Ta'Jil. Alhamdulilah ... hy teringat waktu masih kuliah dulu,tuk berbuka puasa hy mengandalkan menu ta'jil yang disediakan masjid sekitar kosan.AAHHHH!!! nikmat rasanya teh manis(walaupun gula nya kurang). Sebatang Lontong dan Risol hy embat tuk ganjel perut. Shlat magrib di masjid tersebut membuat hy terkenang masa kuliah dulu. Atmosphere masjid yang sejuk membuat mood hy kembali segar.

Ternyata hy sadari ... bahwa ... terkadang kita tidak mendapatkan apa yang kita inginkan, tetapi ALLAH SWT Tahu yang terbaik untuk kita.

Story at Ramadhan (1)

Ga seperti biasanya Metro mini tujuan arah BlokM - Pondok Labu dateng tepat pas hy nongkrong di pinggir jalan Panglima polim raya.Langsung saja hy naik dan bis kecil itu pun meluncur di atas aspal yang sudah menghangat.Seperti biasa ... getaran mesin bis Metro mini membuat mata hy terasa berat untuk tetap sadar dan akhirnya hy ga hanya bisa pasrah dengan keadaan mata hy yang mengantuk.

Akhirnya ... bisa di pastikan hy tertidur selama satu jam didalam bis.45menit kemudian hanya tersadar,hy lihat Digital watch di hp menunjukan 17:28, hy sudah sampai di depan terminal Lebak bulus.

Ada yang berbeda di Pelataran terminal, Pedagang asongan tidak seramai seperti biasanya.Mereka sibuk baru membuka gerai dan mempersiapkan dagangannya. Biasanya jam segitu Aroma gorengan, mie ayam, baso dll sudah menyebar dan bercampur dengan asap knalpot dari kendaraan yang transit disitu.hy pun langsung turun dan mensortir angkot yang melintas di depan hy. hy mencari angkot D02 jurusan P.Labu Ciputat.Ada satu ... tuk mempersingkat waktu dan juga demi memburu magrib di rumah, langsung hy naek angkot yang ada di depan mata.

Setibanya di depan GIant, hy berpikir tuk mencairkan uang puluhan dulu biar jadi recehan kan lumayan buat ongkos.lagian masih 15 menitan lagi ke magrib.hy pun membeli Mouthwash, sabunmandi, dan Vitamin C. Dug ... Dug ... akhirnya Magirb tiba dan waktunya berbuka puasa ...langsung aja hy ambil air mineral yang ada di etalase dan berbuka dengan air tersebut.Selesai hy mencairkan uang puluhan itu, didepan pintu ada gerai Baso Jatayu yang menwarkan Paket Pempek 10rb, Aduuuhh .. ngiler .... Tanpa pikir lagi hy langsung pesen satu porsi. Lagian udah lama hy ga makan Pempek.Slurrrrp kuah pempek yang seger bikin nikmat pempeknya, pempeknya sendiri lembut pas digigit. Agak mengecewakan siy .. coz biasanya hy lebih suka yang agak Kenyal dan Garing , tapi tak apalah yang Penting .. GUE MAKAN PEMPEK!!!.

Jadilah Hari puasa pertama yang Spesial buat hy ... Buka puasa dengan Pempek.

Kamis, 07 Agustus 2008

Siklus pada 8808

8808

8808 8808

Sebenarnya apa yang menjadikan kita terasa 'Tersadar' dengan angka kelahiran kita yang tertera disebuah kalender?
Kehidupan kita? Umur Kita? Obsesi kita? atau rasa syukur terhadap Tuhan atas ditambahkannya kesempatan kita untuk bernafas?
Padahal setiap hari kita juga melewati sebuah siklus angka yang tertera pada sebuah kalender.

Bagi saya sendiri angka 8808 menjadi suatu renungan yang membuat saya tidak bisa mendeskripsikan.Apa sebenarnya yang terjadi dengan saya. saya bingung, seneng, takut, desperated semuanya bercampur baur.

there so much thing yang membuat saya merasa tidak menemukan apa yang menjadi hidup saya.

Sekarang ini saya hanya merasa dihadapkan oleh suatu tanggung jawab yang lebih besar yang menuntut ketulusan saya untuk menjalaninya.

Sekarang ini saya hanya merasa terjebak pada nasib dan juga raga yang semakin hari semakin rapuh.

Minggu, 20 Juli 2008

Saling Menghargai

Entah kenapa, bebrapa hari ini hy ingin sekali mengeluarkan uneg2. Tapi hy bukan seorang penulis yang mampu menggambarkan perasaan-nya dengan kata kata. Akhirnya dengan bergerilya di dunia maya, hy mendapatkan gambaran yang ada di benak hy yang selalu muncul beberapa hari ini.

Artikel ini hy ambil dari :http://eaglesspirit.blogspot.com/2007/02/saling-menghargai.html

Ini kisah tentang kebiasaan seorang profesor yang suka menonjolkan diri. Pada suatu hari, ketika sang profesor mengambil cuti dan berlayar mengarungi samudra dengan kapal pesiar, jiwa sombongnya mulai keluar.
Ketika diantar menuju kamar tidurnya, si profesor bertanya pada si pelayan kamar: ”Anak muda, pernahkah engkau belajar psikologi?” Si pemuda itu menjawab tidak, dan si profesor meneruskan,”Bagaimana mungkin? Kamu kan bekerja di bisnis yang berhubungan dengan manusia. Pasti kamu memerlukan ilmu tentang perilaku dan sifat-sifat manusia. Selain itu, kamu juga harus tahu artinya pelayanan yang baik agar tidak asal-asalan dalam melaksanakan tugas. Sebenarnya aku tidak suka mengatakannya, tetapi jika kamu belum pernah belajar psikologi, itu artinya kamu sudah menyia-nyiakan setengah hidupmu.”

Siang harinya, ketika si profesor sedang berada di atas dek, ia melihat seorang anak buah kapal sedang bersenandung sambil membersihkan meja kursi tamu. “Hei, anak muda, pernahkah engkau mempelajari filsafat?”
“Tidak pernah,” anak muda itu menjawab dengan nada sopan.”Saya kira saya sudah gembira dengan pekerjaan saya ini. Saya sudah mengunjungi seluruh pelosok dunia dengan gratis, dapat makan, kamar serta seragam dan mendapat gaji lagi. Untuk apa saya belajar.. apa itu tadi namanya… firasat?”
“Filsafat, bukan firasat! Kamu tahu,“ kata si profesor, ” Dengan mempelajari filsafat kamu akan tahu lebih dalam tentang hakikat hidup. Kamu bisa menukik lebih dalam tentang pelayaranmu sampai pada level aktualisasi diri. Dan kamu bisa berdialog dengan para tamu dengan level intelektualitas lebih tinggi. Jika kamu tidak pernah belajar filsafat, maka sebenarnya kamu sudah menyia-nyiakan setengah hidupmu.”

Sorenya, si profesor bertemu dengan anak buah kapal lain yang kebetulan sedang bertugas membersihkan salah satu tiang kapal. “Coba katakan padaku, anak muda, pernahkan engkau mempelajari antropologi?” tanya si profesor dengan nada menyelidik.
Pada saat anak muda itu menjawab belum pernah, si profesor melanjutkan, ”Tidak pernah? Kamu tahu, jika kamu belajar antropologi kamu akan tahu kebudayaan, adat istiadat, ritual dan seni masyarakat dimana kamu singgah. Antropologi,” katanya mengkuliahi, ”bisa membuat kamu mampu berdialog dengan suku asing dan memperluas cakrawala ilmu pengetahuan kamu. Tanpa antropologi, berarti sudah kau sia-siakan setengah hidupmu.”

Dalam satu hari, “reputasi jelek” si profesor sudah mewabah seperti virus di kapal itu. Semua kelasi dan crew kapal takut berdekatan dengan sang profesor karena pertanyaan dan kuliahnya yang tidak cukup sepeminuman teh itu.

Malamnya, pada saat langit gelap gulita kapal pesiar itu dihantam badai. Diterpa oleh ganasnya ombak, tiang kapal berderak-derak. Lambung kapal berkeriut-keriut. Kapten kapal meneriaki semua orang untuk bersiap-siap memakai pelampung. Si profesor bergegas mengenakan pelampung dan lari menuju sekoci penyelamat. Disana, beberapa anak buah kapal berteriak mengatur sekoci yang siap meninggalkan kapal induk. Seorang anak buah kapal demi melihat sang profesor berjalan dengan gugup, bertanya: ”Pernahkah tuan belajar berenang?”
“Tidak pernah,” jawab profesor dengan menggigil dan ketakutan setengah mati sambil kedua tangannya berpegangan erat pada sisi sekoci penyelamat.
“Sangat disayangkan,” kata anak buah kapal itu,” Jika sekoci ini tenggelam, berarti tuan sudah menyia-nyiakan SELURUH hidup tuan.”

Sabtu, 14 Juni 2008

Watch for 'Perhatikan' / Watch for 'Jam'

Lo semua pernah punya 'Barang impian' ga??
seperti yang gw mau ini

Gila keren banget yah!. gw pengen banget tuch ... sekalian gantiin jam tangan gw yang dah rusak tali-nya.
Emang sich ... tuch barang sekunder banget. Something yang tanpa doi Langit masih biru, bunga pun tak layu. tapi kadang-kadang langit yang biru itu berasa lebih indah jika ada awan putih yang menggantung, Bunga akan lebih menarik jika mengeluarkan wangi yang semerbak. Soo ... Haruskah ???

Rabu, 04 Juni 2008

Hari sabtu ini tanggal 31 may 2008


Kesendirian yang rutin hy jalani setiap hari Sabtu dan Minggu. Kali ini hy tertarik sekali dengan buku cerita keponakan hy yang sekolah di Sekolah SD Islam … its kind of ‘Madrasah’. Hihi jadi ingat dulu juga hy sekolah Agama … tepatnya ketika hy kelas tiga SD hy masuk sekolah Agama, nama sekolahnya hy lupa ‘Madrasah Ibtidaiyah …(aduh lupa niyyy)’.
Kembali lagi ke Buku Cerita keponakan hy, Seperti biasa … terlebih dahulu hy tertarik dengan pengemasan buku-nya yang eye catching, Judulnya ‘Cerita Al-quran – Kisah-kisah Teladan yang menakjubkan – M. Zaenal Abidin/Wahyumedia’. Pada halaman ketiga hy menemukan sesuatu yang indah yang berasal dari ayat-ayat suci Al-quran.

ALLAH SWT, PENCIPTA ALAM SEMESTA

(QS Yunus[10];3-6. As-Sjadah[32];4. Al Furqan[25];61. Nuh[71];16)

‘Sesungguhnya Tuhan kamu adalah Allah yang menciptakan langit dan bumi dalam 6 masa …’ (QS Yunus [10];3)

Dibalik gunung itu, tampak matahari pagi yang bersinar cerah. Sebuah pemandangan alam yang indah. Gunung yang tinggi menjulang dan lautan biru yang menghampar luas dan amat dalam.

Matahari tampak riang dan bersinar cerah, kicauan burung yang beterbangan menyambut pagi, pepohonan yang hijau dan masih banyak lagi.
Malam tiba. Pemandangan yang semula tampak terang-benderang secara perlahan menjadi gelap.

Bulan muncul pada saat malam menggantikan matahari. Kerlap-kerlip bintang pun turut bertaburan diatas sana, menambah keindahan malam. Bumi kita memang sangat indah.


Subhanallah … hy speechless ….

Sabtu, 12 April 2008

First Step in Borneo (3)

Widiy seneng rasanya ... akhirnya ada kesempatan buat hy buat posting lagi. Oh iya ... soal ... gambar rumah-rumah rakyat yang hy liat di Kaltim, belum hy buat ... maaf yah. Soon as posibble its would be appear at this site.
Sampai saat ini hy masih belum Completed dengan vacation hy ke Kaltim, kenapa? hy belum bertemu dengan suku asli/penduduk asli sana yaitu Dayak. Mungkin jika terwujud its could be a miracle for me. Seperti-nya yang bisa bertemu dan berinteraksi dengan penduduk asli sana hanya sepupu hy saja. Dia bekerja di daerah pedalaman hutan untuk membuka lahan bagi transmigran. Malahan salah satu sepupu hy juga ada yang sudah menetap di Kota Sampit.
(hhehehhee ... Cantik yah kakak ini ... ini tuch gadis dayak loh!. emang sih ini bukan hy yang ngambil gambarnya, hy dapet dari browsing kok!).

Rumah penduduk yang hy liat di sepanjang jalan mirip seperti gambar rumah ini.
.

Disana hy juga sempet ke pemukiman orang-orang Desa Guntung. Lumayan juga ... dari pada ga sama sekali berinteraksi sama orang sekitar. Kayaknya di Desa Guntung juga banyak orang dari Pulau jawa. Sepertinya mereka itu para transmigran. Disana juga hy sempat lihat para atlit Sumpit(menyumpit) yang sedang latihan menyumpit. hehehe ... semua ga berpikir kalo yang dimaksud menyumpit itu ...'menyumpit(makan) dengan sumpit-kan?!' hehehe ... BAGUssss ...!!!. ini dia yang dimaksud dengan menyumpit.

(salah satu sudut desa guntung).


ini lah yang dinamakan 'menyumpit'.

(kok kebanyakan yang latihan menyumpit para ibu-ibu yach?? bapak-bapak-nya latihan apa? ...)

Sabtu, 01 Maret 2008

First Step in Borneo(2)

Yang hy suka dari sebuah Journey adalah ... Sepanjang jalan hy bisa lihat activity orang-orang yanga ada disekitar. Melihatnya bikin mata hy ga bosen, karena setiap detik, setiap nano detik pandangan hy selalu berubah dan berubah. Seperti slide show.
Angin yang keluar dari jendela mobil bikin hy merasa relaks. hy merasa sedang terbang. (heiii ... Baling-baling bambu...)



Penglihatan hy berubah menjadi sebuah kamera yang siap menampung semua image yang tampil di jendela mobil. Setiap sudut kota Samarinda - Bontang tersimpan di memori hy. Hy suka banget sama Image Rumah-rumah penduduk desa yang berarsitektur Tradisionil atau rumah panggung khas Kalimantan yang entah apa nama rumahnya... hy tak tahu. Sayang hy ga sempet Motret Rumah-rumahnya.



Mmmm ... Kayaknya keberangkatan selanjutnya mudah-mudahan hy dapet photonya ... Doain-yah!! :>.
Kalo ga ada Hy mo Cetak aja dikertas. Lagian Negatif Film-nya dah ada di Otak Hy.

First Step in Borneo(1)

'This is my first step' di luar pulau jawa. Diluar tanah Djawa. Hari itu Tanggal 11 Februari 2008. YAAAAaaaaHuuuuuuu ....

Senin, 28 Januari 2008

Janury 26,2008


26 januari 2008

ini sebenarnya, ingin aku up load hari senin, berhubung bos gw lagi ga mood buat 'feeling' anak buahnya hingga Fs-nya di block jadi baru sekarang deh di upload.
sori, gomennasai.

sebenarnya aku masih seperti mimpi dapet profesi ini. sekarang aku 'programmer'. meski aku juga tahu kalo background ku IT.
tapi aku berharap tidak ada disini. Cita-cita aku dari kecil sampe sekarang belum pernah kesampaian.



'bener ga yah? yang di katakan buku itu?' ... 'jika anda sama sekali tidak mendapatkan jiwa dari pekerjaan/profesi yang anda sekarang, jika anda masih ada di dalamnya,
Anda hanya buang-buang waktu anda saja dengan percuma ...'.

hehehe ... padahal, modul yang aku kerjain belum selesai itu, bukan karena aku sibuk dan main-main dengan situs sosial aku,
tapi ... ya karena aku emang lemot disitu .... hehehe...:)

Tapi kalo jujur ... Jadi programmer juga punya sesuatu yang membuat aku seperti jadi penguin yang lincah sekali didalam air.
aku bisa menyelam di kedalam laut yang misterius, aku bisa terbang bak burung, aku bisa merasakan sentuhan molekul-molekul air
bergeser ditubuhku, merasakan dingin dan segarnya air.

Sabtu, 12 Januari 2008

Sarapan Pagi Bersama

Sebetulnya sih bukan sarapan pagi. Bukannya sarapan pagi dilakukan jam 7 atau jam 8 pagi. Kalo ini ... tambahan sarapan pagi.

Ini gambar para perempuan yang sedang menyiapkan sajian pagi-nya.
disitu ada gw yang lagi mandorin(ck...ck...(becanda)). biar semua-nya berjalan dengan mulus.


Akhirnya semua sajen dah selesai di sajikan. cuape juga yah nyiapin-nya!!(padahal gw kaga ngapa-ngapain).



Ditengah-tengah acara tuh ada pemilihan karyawan yang favorit. pemilihan secara subjectif tanpa harus dilihat dari performa kerja kita sebagai karyawan.
Disini saya sebutin pemenangnya :

Untuk Kategori The Favorite Management, Bp. Churchcof.



Untuk Kategori The Favorite Employee, Bp. Daru.



Untuk Kategori The Favorite Non Staff, Bp.Supandi.



Dan yang terakhir ... Penghargaan Pamungkas ...
The most late Employee 2007 ... goes to ... Ibu Sekar...



tapi ada yang kurang nih ... seminggu sebelum ini ada temen kita yang resign namanya Kuncoro ... (padahal ... kaya-nya doi yang bakal jadi "Paporit employee")

Diputar kembali

Kadang diatas kadang dibawah, sesaat kita berada dibawah rindang pohon tak terasa matahari bergulir dan kita mendapati sinarnya menerpa pana...